Berhala Wanita: Harta & Tahta
Berhala Wanita: Harta & Tahta
Selama ini memang ada anggapan perempuan sosok #materialistis. Mana ada perempuan yang tak tergiur dengan harta. Apalagi biaya hidup saat ini sangat tinggi. #Fashion harus up to date dan bermerek. Tas dan sepatu wajib branded original. Perawatan tubuh mulai ujung rambut sampai ujung kaki butuh ratusan ribu rupiah rutin.
Kaum lelaki sepertinya sudah mahfum dengan hal ini. Mereka paham betul dengan ungkapan: ada uang abang disayang, tak ada uang abang ditendang. Ya, kaum Adam tahu benar memanfaatkan kelemahan perempuan. Umpan berupa materi hampir pasti selalu mulus 'memelet' kaum hawa.
Tanpa bermaksud merendahkan #perempuan yang terseret pusaran kasus di atas, harta memang telah menggelapkan mata. Norma kebaikan pun biasa dilanggar. Terlebih #syariah Islam, tak lagi dihiraukan. Itu semua terjadi karena perempuan kebanyakan sudah tercuci otaknya oleh pemahaman #sekuler-#kapitalisme yang memberhalakan harta dan juga tahta.
Bagi yang sudah berkeluarga, memang #istri atau #suami akan mempertanggungjawabkan perbuatannya masing-masing. Namun, idealnya hendaklah suami dan istri saling membentengi diri agar tidak terjerumus dalam dosa sehingga sama-sama bisa menuju surga. Para istri seyogyanya menjadi pengerem suami agar berada pada rel kejujuran dalam melaksanakan tugas pernafkahannya. Allah SWT berfirman: Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka (TQS Tahrim 66:6)
Bagi yang lajang, jangan mudah terpana dengan kemewahan yang disodorkan kaum Adam, lalu menjual diri dengan begitu murah. Tidak ada makan siang gratis. Tak ada laki-laki yang begitu royal menggelontorkan harta bendanya jika tanpa maksud tersembunyi.
Memang tak ada larangan bagi wanita untuk menikmati dunia. Akan tetapi harus disadari, dunia bukanlah tujuan. Ada akhirat yang kekal. Semestinya kita berfokus untuk kehidupan yang kekal itu. Harta dan tahta hanyalah salah satu kesenangan dunia yang hanya akan menjadi kebaikan jika ia diperoleh dan dimanfaatkan di jalan yang diridhoi Allah SWT.
Gabung di channel Telegram @hizbuttahririd ( bit.ly/TelegramHizbutTahrirId )
#HizbutTahrirIndonesia #Syariah #Khilafah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar